Fenomena menarik datang (lagi) dari dunia fitopatologi (ilmu penyakit tumbuhan). Penyakit yang bagi sebagian kecil ilmuwan dan sebagian besar masyarakat awan dianggap merugikan, ternyata justru menguntungkan bagi manusia. Sebagai pengantar saja, menurut pengertian yang didefinikan oleh ilmuwan penyakit tumbuhan, Penyakit diartikan sebagai salahnya fungi sel dan jaringan inang yang berasal dari gangguan secara terus-menerus oleh agensia patogenik atau faktor lingkungan dan menyebabkan perkembangan gejala (Agrios, 1996). Terjadinya kesalahan fungsi sel maupun gejala yang muncul tersebut kemudian dianggap merugikan bagi usaha pertanian karena tanaman budidaya tidak berproduksi seperti yang diharapkan ataupun tidak memiliki harga jual tinggi pada tanaman kosmetik. Oleh karena alasan inilah banyak yang menganggap penyakit merugikan bagi kehidupan manusia. Tapi ternyata tidak seluruhnya begitu. Sebagai contoh ringan Bunga Tulip yang bercorak merupakan bunga yang memiliki nilai tawar yang l...
media ekspresi perjalanan hidup, pengalaman profesi, dan pemikiran.